Wali Asrama dan Pengenalan Nilai-Nilai Moderasi Beragama: Kasus Pondok Pesantren Perkampungan Minangkabau, Sumatra Barat

Authors

  • Ahmad Putra UIN Imam Bonjol Padang, Indonesia
  • Candra Halim UIN Imam Bonjol Padang, Indonesia
  • Nona Nurfadhilla UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30631/jrm.v1i2.15

Keywords:

Wali Asrama, Moderasi Beragama, Pesantren

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan seringnya santri di Pondok Pesantren Perkampungan Minangkabau memperlihatkan sikap dan perilaku yang tidak sesuai sebagai seorang pelajar, diantaranya kurang menghargai perbedaan yang dimiliki santri lain, intoleran dan cenderung memperlihatkan sikap-sikap ekstrem kepada sesama santri. Subjek dalam penelitian ini ialah wali asrama Pondok Pesantren Perkampungan Minangkabau Kota Padang. Penelitian yang digunakan ialah penelitian lapangan melalui observasi dan wawancara langsung. Hasil penelitian ini memperlihatkan adanya upaya-upaya yang dilakukan wali asrama dalam mengenalkan nilai-nilai moderasi beragama bagi santri, yaitu: pertama, mengajarkan santri untuk toleransi dengan siapa saja, kedua, merangkul sesama santri dengan cara-cara yang lemah lembut, ketiga, santri dibangun untuk memiliki rasa kekeluargaan dalam beribadah, keempat, memberikan layanan informasi mengenai larangan bullying, kelima, membentuk karakter diri untuk bisa menghargai kekurangan orang lain, dan keenam, mengarahkan santri untuk berpandangan terbuka.

Downloads

Published

2022-12-25

How to Cite

“Wali Asrama Dan Pengenalan Nilai-Nilai Moderasi Beragama: Kasus Pondok Pesantren Perkampungan Minangkabau, Sumatra Barat”. 2022. Al-Wasatiyah: Journal of Religious Moderation 1 (2): 153-70. https://doi.org/10.30631/jrm.v1i2.15.

Similar Articles

1-10 of 19

You may also start an advanced similarity search for this article.