Peran Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) Pada Fenomena Kependudukan di Indonesia Melalui 5 Pilar Kependudukan

Penulis

  • Achmad Isya Alfassa Universitas Gadjah Mada

DOI:

https://doi.org/10.30631/demos.v4i1.2242

Kata Kunci:

Grand Design Pembangunan Nasional, Kebijakan Kependudukan, Kuantitas Penduduk, Kualitas Penduduk, Administrasi Kependudukan

Abstrak

Grand Design Pembangunan Kependudukan merupakan suatu pedoman yang digunakan untuk membuat suatu kebijakan dan strategi yang digunakan untuk Pembangunan kependudukan nasional dan provinsi maupun kabupaten. Dalam Peratuan Presiden Republik Indonesia Nomor 153 Tahun 2014 Tentang Grand Design Pembangunan Kependudukan, GDPK terdiri dari 5 pilar yang akan menjadi dokumen rujukan untuk pelaksanaan Pembangunan kependudukan yang terpercaya. Grand Design Pembangunan Kependudukan terdiri dari 5 pilar Pembangunan di bidang kependudukan antara lain Pengelolaan Kuantitas Penduduk, Peningkatan Kualitas Penduduk, Penataan Persebaran dan Pengarahan Mobilitas Penduduk, Pembangunan Keluarga Berkualitas, Penataan Data dan Informasi Kependudukan Serta Administrasi kependudukan. Dokumen Grand Design Pembangunan Kependudukan yang terdiri dari 5 pilar diharapkan dapat menjadi pedoman bagi pemerintah pusat dan pemeintah daerah untuk mengatasi permasalahan-permasalahan kependudukan dan dapat merumuskan suatu arah kebijakan kependudukan yang baik dan berkelanjutan.

Referensi

Al Fassa, A. I. (2018). Aplikasi Self Organizing Maps dan Webgis dengan menggunakan R dan QGIS untuk Analisis Kependudukan 100 Negara di Dunia.

Alfassa, A. I. (2022). Statistika Kependudukan Untuk Rencana Kebijakan Kependudukan Daerah. DEMOS: Journal of Demography, Ethnography and Social Transformation, 2(2), 76-85.

Imani, N., Alfassa, A. I., & Yolanda, A. M. (2023). ANALISIS CLUSTER TERHADAP INDIKATOR DATA SOSIAL DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR MENGGUNAKAN METODE SELF ORGANIZING MAP (SOM). Jurnal Gaussian, 11(3), 458-467.

Alfassa, A. I. (2023). Bayesian Statistics for Study Population Statistics and Demography. Journal of Statistical Methods and Data Science, 1(1), 17-24.

Al Fassa, A. I., & Kesumawati, A. (2020). Segmentation of Karhutla Hotspot Point of Indragiri Hilir Regency 2015 and 2016 using Self Organizing Maps (Soms). In Proceedings Ofthe International Conference on Mathematics and Islam (ICMIs 2018). UIN Mataram Indonesia and ADMAPETA (Asosiasi dosen matematika dan pendidikan/Tadris Matematika), Mataram, Indonesia (pp. 336-341).

Kashi, R. Y., Sulhaerati, S., Maulina, G., Septian, Y. D., Alfassa, A. I., & Widodo, E. (2018). Analisis Cluster Terhadap Data Imunisasi Polio di Indonesia Tahun 2016 Menggunakan Metode Self Organizing Maps (SOMS).

Alfassa, A. I., M. M. Darwin. (2020). Melihat Ketenagakerjaan dan Perbandingan Penduduk Bekerja di Indonesia Berdasarkan Gender. Prosiding Seminar Nasional Geografi III Peran Keilmuan Geografi Dalam Angenda Pembangunan Nasional 2019-2024. Program Studi Pascasarjana Geografi, Fakultas Geografi. Universitas Gadjah Mada.

Alfassa, A. I. (2020). Kajian Karakteristik Wilayah Dengan Self Organizing Maps Untuk Menentukan Tujuan Lokasi Transmigrasi (Universitas Gadjah Mada).

Alfassa, A. I. (2023, December). Terminologi Studi Kependudukan Terhadap Pembelajaran Geografi. In Prosiding Seminar Nasional Geografi (Vol. 1, No. 1, pp. 27-33).

Alfassa, A. I., Sudrajat, S., & Marwasta, D. (2023). Development of official statistics models for analysis of population sectoral data in Indragiri Hilir Regency. In E3S Web of Conferences (Vol. 468, p. 06007). EDP Sciences.

Direktorat Perencanaan Pengendalian Penduduk BKKBN. Panduan Penyusunan Grand Design Pembangunan Kependudukan 5 Pilar. Kantor BKKBN Pusat.

Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 26 Ayat 2. Tentang Warga Negara dan Penduduk.

Peratuan Presiden Republik Indonesia Nomor 153 Tahun 2014 Tentang Grand Design Pembangunan Kependudukan

Unduhan

Diterbitkan

2024-10-03

Artikel Serupa

1-10 dari 14

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.