STUDI KRITIS TERHADAP TAFSIR KEMENAG RI TENTANG KONSEP REZEKI

Authors

  • Muhammad Azuar UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30631/3n5yr798

Keywords:

Rezeki, Tafsir Kemenag RI, Lauh Mahfuz

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya kesalahpahaman masyarakat dalam memahami makna rezeki. Karena, pada zaman yang semakin modern ini, banyak sekali manusia yang menghalalkan segala cara demi mendapatkan apa yang ia kehendaki. Pemahaman yang benar tentang rezeki akan memberikan dampak yang baik kepada pribadi maupun kepada masyarakat. Jika pemahaman mengenai rezeki itu buruk, maka akan menjadikan seseorang itu terjerumus kepada jurang materialisme atau segala sesuatu yang dapat diukur hanya dengan kasat mata. Penelitian ini menggunakan studi kepustakaan (library research), dengan menggunakan metode content analysis (analisis isi) sebagai perspektif keilmuan dasar terhadap keilmuan Tafsir. Tekhnik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa pengambilan data dari berbagai literature yang mendukung dengan menggunakan Tafsir Kemenag RI sebagai data primer. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa rezeki bukan hanya sesuau yang bisa diperoleh melalui usaha saja, tetapi rezeki merupakan sesuatu yang sudah Allah tetapkan kepada seluruh makhluk-Nya yang ada di muka bumi, sebagaimana firman Allah “Dan tidak satu pun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi melainkan semuanya dijamin Allah rezekinya. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfu)”.

References

Al-Qur’an dan Terjemah, Add-Ins Microsoft Word, Qur’an In Word Indonesia Versi 1.3.

F, Jaelani A. Membuka Pintu Rezeki, Cet ke- 1. Jakarta: Gema Insani Press, 1999.

Ghofur & Syaiful Amin. Profil Para Mufassir Al-Qur’an. Yogyakarta: Pustaka Insan Madan, 2008.

Harsa & Triyana. Taqdir manusia pandangan hamka. Banda Aceh: Pena, 2008.

Kementerian Agama R. Jakarta: Depatemen Agama RI, 2008.

Mahmud, Basri & Hamzah. Membuka Pintu Rezeki Dalam Perspektif Al-Qur’an. AL-QUDS : Jurnal Studi Al-Qur’an dan Hadis, 2020.

Ma’luf, Lois. Al-Munjid Fi al-Lughah wa al-‘Alam. Beirut: Dar al-Masyriq.

Miratunnisa. Penafsiran Sayyid Qutb Terhadap Al-Rizq dalam Tafsir Fi Zilal Al-Qur'an. UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2005.

Nurhidayatullah, Habib Ahmad. Konsep Rezeki menurut Hamka. UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2015.

Pasmadi, Achmad Kurniawan. Konsep Rezeki dalam Al-Qur’an, dalam Jurnal Didaktika Islamika, Vol 6 No. 2, 2015.

Rahmi, Nina. Korelasi Rezeki dengan Usaha dalam Perspektif Al-Qur’an. UIN Ar- Raniry Darussalam, Banda Aceh, 2018.

Rohayah, Aulia Ayu. Makna Rizqi dalam Al-Qur’an Perspektif Masyarakat Kelurahan Bahagia Kabupaten Bekasi. UIN Walisongo, Semarang, 2017.

Rosnita. Konsep Rezeki dalam Perspektif Al-Qur’an (Studi Tafsir Fi Zilal Al- Qur’an karya Sayyid Qutb. UIN Sultan Maulana Hasanuddin, Banten, 2015.

Shihab, M. Quraish. Tafsir al-Misbah. Jakarta: Lentera Hati, 2005.

Suhartina. Proses Morfologi pada Terjemahan Al-Quran Surah Ar-Rum. Makassar: Universitas Muhammadiyah, 2018.

Tim Prima Pena. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Gramedia Press.

Downloads

Published

2025-06-07

How to Cite

STUDI KRITIS TERHADAP TAFSIR KEMENAG RI TENTANG KONSEP REZEKI. (2025). At-Tibyan, 4(2), 139-159. https://doi.org/10.30631/3n5yr798