Urgensi Pusat Kajian Disabilitas dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Mahasiswa Disabilitas Tunadaksa
DOI:
https://doi.org/10.30631/jdsr.v3i1.2637Keywords:
Urgensi PKD, Kepercayaan Diri, Mahasiswa TunadaksaAbstract
Artikel ini bertujuan untuk mengetahui urgensi Pusat Kajian Disabilitas Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi dalam meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa disabilitas tuna daksa. Penyandang disabilitas mempunyai hak dan kewajiban untuk mendapatkan pendidikan, jaminan sosial dalam menggunakan fasilitas umum serta mendapatkan pekerjaan. Pembentukan Pusat Kajian Disabilitas dilakukan berdasarkan Keputusan Rektor UIN STS Jambi Nomor 1996 tahun 2020 tentang pengangkatan ketua dan sekretaris pusat kajian. Selanjutnya, pada tahun 2020 Pusat Kajian Disabilitas UIN STS Jambi didirikan. Tujuan adanya PKD UIN STS Jambi ialah untuk menjadi pusat kajian yang unggulan dan transformatif dalam bidang sosial sehingga pusat kajian ini bisa menjadi solusi bagi disabilitas di Indonesia pada umumnya. Ketidakpercayaan diri menyebabkan banyak sekali peluang keberhasilan tertutup bagi mahasiswa difabel. Individu yang percaya diri akan mudah menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang baru, mempunyai pegangan hidup yang kuat, dan mampu mengembangkan potensinya. Oleh karena itu, penulis menguraikan bagaimana prosedur dari pusat kajian disabilitas dalam membantu disabilitas khususnya tunadaksa dalam meningkatkan rasa percaya diri dalam melakukan kegiatan pendidikan di UIN STS Jambi. Artikel ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diketahui bahwa pihak UIN STS Jambi melalui Pusat Kajian Disabilitas memberikan pendampingan bagi mahasiswa penyandang disabilitas. Hal ini dilakukan oleh volunteer untuk membantu mempermudah interaksi bagi mahasiswa penyandang disabilitas. PKD UIN STS Jambi memiliki program fungsi menjadi suatu unit yang dapat meningkatkan kepercayaan diri bagi mahasiswa. Dalam hal ini, PKD memberikan pemahaman terhadap mahasiswa penyandang disabilitas tentang betapa pentingnya memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi sehingga hal ini dapat mengurangi rasa minder bagi mahasiswa penyandang disabilitas dalam melakukan interaksi bersama mahasiswa lainnya.
References
Armas, A.M., et. al. (2017). Konsep Diri dan Kompetensi Komunikasi Penyandang Disabilitas dalam Menumbuhkan Kepercayaan Diri dan Aktualisasi Diri di Dunia Perusahan Kota Makassar. Kareba: Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol. 6 (2).
Departemen Kementerian Agama RI. (2019). Al-Quran dan Terjemahannya. Jakarta: Kemenag.
Ghassani, H.N., et. al. (2021). Penggunaan Teknik Modelling untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak Tunadaksa. Jurnal Unik: Pendidikan Luar Biasa, Vol. 6 (2) (2021).
Ghufron, M. N., & Risnawati, R. S. (2017). Teori-Teori Psikologi. Cetakan 1. Yogyakarta: Ar- Ruzz Media.
Harumdani, A., et.al. (2020). Perlindungan Hak Penyandang Disabilitas dalam Memperoleh Pekerjaan dan Penghidupan yang Layak bagi Kemanusiaan. Jurnal Konstitusi, Vol. 17 (1).
Kadi, A.P.U. (2016). Hubungan Kepercayaan Diri dan Self Regulated Learning terhadap Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa. Psikoborneo, Vol. 4 (1).
Ningsih, A.D. (2022). Penyandang Disabilitas Antara Hak dan Kewajiban. Journal Generasi Tarbiyah: Jurnal Pendidikan Islam. Vol. 1 (2).
Rohman, A.A., et. al. (2022). Studi Kasus Kepercayaan Diri pada Remaja Tuna Daksa Genetik. Journal of Phychosociopreneur, Vol. 1 (2).
Sari, I.P. dan Yendi, F.M. (2018). Peran Konselor dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa Disabilitas Fisik. SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling, Vol. 3 (3). http://dx.doi.org/10.23916/08408011.
Sholeh, A. (2015). Islam dan Penyandang Disabilitas: Telaah Hak Aksesibilitas Penyandang Disabilitas dalam Sistem Pendidikan di Indonesia. Jurnal Palastren, Vol. 8 (2), Hal: 301.
Sholihah, I. (2016). Kebijakan Baru: Jaminan Pemenuhan Hak Bagi Penyandang Disabilitas. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial dan Usaha Kesejahteraan Sosial, Vol. 2 (2.)
Siahaan, H. dan Veryawan, A. (2022). Studi Kasus: Penangganan Anak Tunadaksa (Ceberal Palsy). Jurnal Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Vol. 4 (1).
Wardani, I.G.A.K. (2011). Pengantar Pendidikan Luar Biasa. Jakarta: Universitas Terbuka.
Wijaya, I. K.M., et. al. (2022). Rancangan Ruang untuk Rumah Tinggal Penyandang Disabilitas Tuna Daksa. Jurnal Linears, Vol. 5 (2).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nola Sutresniwati, Abdullah Yunus, Sinta Rahmatil Fadhilah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Journal of Dissability Studies and Research (JDSR) is published under the terms of Creative Commons Attribution 4.0 International License / Attribution - Non Commercial-Share Alike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0) This license permits anyone to copy and redistribute this material in any form or format, compose, modify and obtain these materials for any purpose, as long as they give credit to the author for the original copyright.
