SPEKTRUM HISTORIS TAFSIR AL-QUR’AN DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.30631/tjd.v18i1.97Keywords:
Tafsir, Klasik, Modern, Situasi Sosial, Ayat Al-Qur'anAbstract
Karya ini menelisik tentang spektrum historis tafsir al-Qur’an yang ada di Indonesia, yang diawali dengan pembahasan tentang konteks sosial-budaya kajian tafsir di Indonesia, yang sajikan sebagai pembahaan pembuka untuk memahami landasan atau basis sosial-budaya tafsir yang dihasilkan di bumi Nusantara Indonesia. Selanjutnya penulis menulis tentang embrio tafsir di Indonesia yang sesunggiuhnya telah dimulai seiring degan peryebaran dan pertumbuhan Islan di Nusantara. Akhirnya penulis menutup pembahasan tentang perkembangan tafsir di Indonesia yang penulis bingkai dalam tiga periodesasi, yaitu periode klasik, modern, dan kontemporer. Periode klasik diawali sejak awal abad ke-17 hingga akhir abad ke19; periode modern diawali sejak peruh pertama atau pertengahan abad ke-20 hingga akhir tahun 1980-an, dan periode kontemporer terjadi sejak awal tahun 1990-an hingga sekarang.
References
Adnan, Abdul Basith. K.H.R. Muhammad Adnan: untuk Islam dan Indonesia. Surakarta: Yayasan Mardikintaka, 2003.
Amin, Surahman dan Siregar, Ferry Muhammadsyah. “Telaah atas Karya Tafsir di Indonesia: Studi atas Tafsir al-Bayan Karya TM. Hasbi al-Siddiqi”. Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, Afakaruna. Vol. 9, No. 1 Januari-Juni 2013.
Atabik, Ahmad. “Perkembangan Tafsir Modern di Indonesia”. Hermeneutik. Vol. 8, No. 2, Desember 2014.
Azra, Azyumardi. Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abd XVII dan XVIII: Akar Pembaharuan Islam Indonesia. Jakarta: Kencana, 2004.
Gusmian, Islah. “Bahasa dan Aksara Tafsir Al-Qur’an di Indonesia: dari Tradisi, Hierarki hingga Kepentingan Pembaca”. Tsaqafah Jurnal Peradaban Islam, Vol. 6, No. 1, April 2010.
Gusmian, Islah. “Tafsir al-Qur’an di Indonesia: Sejarah dan Dinamika”. Jurnal Nun. Vol. 1, No. 1, 2015.
Gusmian, Islah. Khazanah Tafsir Indonesia: dari Hermeneutik hingga Ideologi. Yogyakarta: LkiS, 2013.
Hassan, A. Tafsir al-Furqan. Surabaya: Salim Nabhan, 1996.
Iqbal, Muhammad Iqbal. “Contemporary Development of Qur’anic Exegesis in Indonesia and Iran”. Jurnal of Contemporary Islam and Muslim Society. Vol. 3, No. 1 Januari-Juni 2019.
Martan, M. Rafii Yunus. “Membidik Universalitas, Mengusung Lokalitas: Tafsir al-Qur’an Bahasa Bugis Karya AG. H. Daud Isma’il”. Jurnal Studi al-Qur’an. Vol. 1, No. 3, Tahun 2006.
Mubarok, Achmad. Jiwa dalam al-Qur’an: Solusi Sosial Krisis Keruhanian Manusia Modern. Jakarta: Paramadina, 2000.
Rahmat, Jalaluddin. Konsep Perbuatan Manusia menurut al-Qur’an: suatu Kajian Tematik. Jakarta: Bulan Bintang 1992.
Riddel, P. Transfering a Tradition: ‘Abd al-Ra’uf al-Singkili’s Readering of the Jalalain Commentary. Berkeley: Centers for South and Southest Asia Studies, No. 31, 1990.
Rovertz, Jerome R. The Philosophy of Science. Oxford: Oxford University Press, 1982.
Shihab, M. Qurais. Tafsir al-Misbah. Jakarta: Lentera Hati, 2000.
Shihab, M. Quraish. Tafsir al-Mishbah: Pesan, Kesan, dan Keserasian al-Qur’an. Jakarta: Lentera Hati, 2000.
Shihab, M. Quraish. Wawasan al-Qur’an: Tafsir Maudhu’i atas Pelbagai Persoalan Umat. Bandung: Mizan, 1996.
Surahman, Cucu. “Pergeseran Pemikiran Tafsir di Indonesia: sebuah Kajian Bibliografis”. Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman Afkaruna, Vol. 10, No. 2 Juli-Desember 2014.
Suyūtī, Abu al-Fadhl Jalāl al-Dīn al-. al-Itqān fi ‘Ulūm al-Qur’an. Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah, 1991. Vol. 2, Cet. 2.
Tim UII Yogyakarta, al-Qur’an dan Tasirnya, Yogyakarta: PT. Dana Bhakti Wakaf UII, 1995.
Umar, Nasaruddin. Argumen Kesetaraan Jender: Perspektif al-Qur’an. Jakarta: Paramadina, 1999.
Yunus, Muhammad. Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta: Hidakarya Agung, 1984.
Zuhdi, M. Nurdin. Pasaraya tafsir Indonesia: dari Kontestasi Metodologi hingga Kontekstualisasi. Yogyakarta: Kaukaba Dipantara, 2014.








