Kinerja Kepala Madrasah Sebagai Supervisor Dalam Membina Peningkatan Profesionalisme Guru di Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Ulum Batam

Abstract

Manajemen pendidikan Islam merupakan manajemen kelembagaan Islam yang bertujuan untuk menunjang perkembangan dan penyelenggaraan pengajaran dan pembelajaran. Dengan demikian manajemen pendidikan Islam berkaitan erat dengan penerapan hasil berfikir rasional untuk mengorganisasikan kegiatan yang menunjang pembelajaran. Tujuan penulis melakukan penelitian di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 ialah untuk mengetahui kebijakan kepala madrasah dalam meningkatkan kompetensi guru di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Kota Batam dan untuk mengetahui Faktor penghambat dalam meningkatkan kompetensi guru di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Kota Batam . Dalam penelitian ini data yang diperoleh akan di analisa dengan menggunakan tekhnik presentase rata – rata kualitatif karena penelitian ini bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik, wawancara dan dokumentasi. Dalam meningkatkan mutu pendidik diperlukannya pengembangan keterampilan, rasa tanggung jawab, semangat dalam menjalankan tugas dan intelektual, guna membantu dalam membimbing peserta didik untuk meraih prestasi yang ingin di raih. Kepala sekolah juga harus dapat membantu untuk meningkat kualitas pendidik. Seorang pendidik sangat di perlukan untuk mengikuti pelatihan – pelatihan yang dapat meningkatkan profesionalisme dalam pekerjaannya . Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan selama 4 bulan menunjukan bahwa Kinerja Kepala Madrasah Sebagai Supervisor dalam membina peningkaatan profesionalisme guru di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Kota Batam menunjukkan bahwa setiap kebijakan kepala madrasah hampir keseluruhannya telah dilaksanakan namun ada beberapa kebijakan yang belum dilaksanakan dikarenakan beberapa hambatan salah satunya penelitian kelas tak terlaksanakan di karenakan masalah waktu yang tidak mencukupi guru untuk melaksanakan penelitian kelas, Sedangkan kinerja kepala madrasah yang terlaksana ialah seperti persiapan awal guru – guru dalam menyusun buku guru dan adminstrasi lainnya berjalan dengan baik, kemudian evaluasi kinerja guru yang di lakukan oleh kepala madrasah untuk mengevaluasi kembali permasalah yang terjadi di pelaksanaan kinerja guru berjalan baik dengan arahan yang di berikan oleh kepala madrasah dalam mengatasi permasalah tersebut. untuk mengatasi faktor penghambat kebijakan kepala madrasah ialah diperlukannya komunikasi yang baik antara kepala madrasah dengan guru – guru