TANTANGAN DAN HARAPAN DALAM PEMBERDAYAAN TANAH WAKAF DIMASA COVIED 19 UNTUK MEWUJUDKAN SUMBER EKONOMI ALTERNATIF
Keywords:
Wakaf, Ekonomi, Nazhir, PemerintahAbstract
Dewasa ini dunia dihantui oleh wabah corona yang sudah banyak menelan korban jiwa, akibatnya terganggunya roda ekonomi masyarakat dunia khususnya di Indonesia. Terjadinya gelombang PHK besar-besaran, mandeknya akativitas ekonomi disektor UMKM dan pasar-pasar tradisional yang mengarah kepada banyaknya pengangguran yang dapat mengganggu stabilitas keamanan. Hal ini pemerintah dan stakeholders sebagai pemegang amanah bertanggung jawab agar menggerakan omset tanah wakaf sebagai solusi ekonomi alternatif. Hanya saja apakah pemerintah akan memanfaatkan objek-objek tanah wakaf dimasa pendemik covied 19 secara maksimal ? Wakaf selain dimanfaatkan secara spiritual ibadah juga untuk kegiatan muamalah dan aktivitas ekonomi yang belum begitu banyak tersentuh untuk kesejahteraan masyarakat. Karena itu masalah penting yang dihadapi oleh pemerintah Indonesia adalah rancangan ekonomi untuk mengatasi keprihatinan masyarakat agar wakaf betul-betul dapat dirasakan masyarakat dimasa pendmi covied 19. Bentuk tulisan ini berjenis kualitatif dengan menggunakan metode kepustakaan, juga data diperoleh dengan menggunakan kaedah diskriptif dan komparatif. Demikian juga nazhir sebagai orang yang diserahi amanah dari pihak Kemenag untuk mengelola mengawasi dan mengembangkan harta benda wakaf
References
Atabik Ali dan Ahmad Zuhdi Muhdor, Kamus Kontemporer Arab Indonesia (Yogyakarta: Multi Karya Grafika, 2003.
Achmad Warson Munawwir, Kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia, (Surabaya: Pustaka Progresif, 2002.
Atabik Ali dan Ahmad Zuhdi Mahdlor, Kamus Kontemporer Arab Indonesia, cet. ke-8, Yogyakarta: Multi Karya Grafika, 2003.
Departemen Agama RI., Ilmu Fiqh, cet. ke-2, Jakarta: Depag RI., 1986.
Departemen Agama RI, Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, Bandung: Humaniora Utama Press, 1991/1992.
Departemen Agama RI., Strategi Pengamanan Tanah Wakaf, Jakarta: Depag RI., 2004.
Departemen Agama RI., Proses lahirnya Undang-Undang No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf, (Jakarta: Kemenag RI, 20005.
Departemen Agama RI, Proses Lahirnya Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf (Jakarta: Depag RI, 2005.
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi ke-3, Jakarta: Balai Pustaka, 2002.
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi ke-3, Jakarta: Balai Pustaka, 2002. Abdul Wahab Khalaf, Ahkam al-Waqf, Mesr: Matba‟ah al-Misr, 1951.
Hasbi Umar, Nalar Fiqh Kontemporer, Jakarta: Gaung Persada Press, 2007.
H. Juhaya S. Praja dan H. Mukhlisin Muzarie, Pranata Ekonomi Islam Wakaf, cet. ke- I, Bandung: STAIC PRESS, 2009.
Hilman Hadikusuma, Ensiklopedia Hukum Adat Dan Adat Budaya Indonesia, cet. ke-2, Bandung: Alumni1984.
Ibnu Manzhur, Lisan al-Arab, Beirut: Dar al-Ihya‟ al-Turas al-„Arabiy 1999.
Jaih Mubarok, Wakaf Produktif, cet. ke- 1, Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2008.
J. Hilton Cowan (ed).), A Dictionary of Modern Written Arabic (London: Macdonald & Evans LTD, 1980), hlm. 977.
Muhammad Jawad Mughniyah, Fiqh Lima Mazhab, terj. Masykur AB, cet. ke-13, Jakarta: Lentera Baritama, 2005.
Muhammad Amin al-Kardi, Tanwir al-Qulub fi Muamalah al„Allam al-Guyub, Mesr: Matba‟ah as-Sa‟adah, t.t..
Muhammad Fati al-Duraini, Buhus Muqaranah fi al-Fiqh al-Islamiy wa Usulihi, Damsyiq: Mu‟assasah ar-Risalah, 1994.
Ma‟mun Al-Hamawi, Al-Munjid al-Wasit f al-„Arabiyyah al-Ma‟asirah, Beirut: Dar al-Masyriq, 2003.
Muhammad bin Ismail as-San‟ani, Subul as-Salam, cet. ke- 4, Beirut: Dar al-Ihya‟ al-Turas al-
„Arabiy, 1960.
Must}afa Zaid, al- Mas}lahah fi> al-Tasyri>’ al-Isla>mi wa Najmu al-Din al-Tu>fi, cet. ke-2, Mesir:
Da>r al-Fikri al-„Arabiy.
Muhammad Syafi‟i Antonio, 2002, Bank Syari‟ah sebagai Pengelola Dana Wakaf (Makalah Workshop Internasional, “Pemberdayaan Ekonomi Umat Melalui Wakaf Produktif”, di Wisma Haji Batam, 7-8 Januari.
Muhammad Abid Abdullah Al-Kabisi, Hukum Wakaf: Kajian Kontemporer dan Terlengkap tentang Fungsi dan Pengelolaan Wakaf serta Penyelesaian Atas Sengketa Wakaf, terj. Ahrul Sani Fathurrahman, Jakarta: Dompet D}u‟afa> Republika dan IIMaN, 2004.
Noah Webster, Webster‟s New Twentieth Century Dictionary of The English Language, 1980. Nurkhatib, “Materi Wakaf”, dalam www blogspot-nurkhatib.com, diakses tanggal 2 Januari 2014.
Quraish Shihab, dkk., Filsafat Hukum Islam, cet. ke-3, Jakarta: Depag RI, 1992. Sayyid Sabiq, Fiqh as-Sunnah, Kairo: Dar al-Fati al-I‟lam al-„Arabiy, 1990, III: 406.
Syed Mahmudunnasir, Islam Konsepsi dan Sejarahnya, Terj. Adang Affandi, cet. ke-3 (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset, 1993.
Sakni, A. S., Konsep Ekonomi Islam dalam Mengentaskan Kesenjangan Sosial: Studi atas Wacana Filantropi Islam dalam Syari‟at Wakaf (Jurnal Ilmu Agama: Mengkaji Doktrin, Pemikiran, Dan Fenomena Agama, Vol. 14, No. 1, 2013.
The Grolier International Dictionary, USA: Houghton Mifflin Company, 1979.
Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2006. Vantje Raharjo Soedigno, Direktur Eksekutif Komite Nasional Keuangan Syariah,
Penyampaiannya Pada Acara Indonesia Wakaf Summit 2019.
Wahbah az-Zuhaily, Al-Fiqh al-Islamiy wa Adillatuhu, cet. ke-3, Beirut: Dar Al-Fikr.
Wahbah al-Zuhaily, al-Tafsir al-Munir fi al-„Aqidah wa al-Syari‟ah wa al-Manhaj (Beirut: Dar al-Fikr al-Ma‟asirah, 1988.
Wahbah Az-Zuhaily, Al-Fiqh al-Isla>mi>y Wa Adillatuhu, cet. ke-3, Damsyiq: Da>r Al-Fikr, 1989.
Syamsul Anwar, Hukum Perjanjian Syariah Studi tentang Teori Akad Dalam Fikih Muamalat,
Jakarta, P.T. Grafindo Persada, 2007.
Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2006, pasal 62.
Money.kompas.com>red>po. Djkn.kemenkeu.go.i.
Djkn.kemenkeu.go.id.
World Bank, “World Bank Group and COVID-19 (coronavirus)”. https://www.worldbank.org/en/who-we-are/news/coronavirus-covid19.








