Penerapan Akuntansi Gadai Syariah (Rahn) Pada Pegadaian Syariah Cabang Jelutung Kota Jambi
DOI:
https://doi.org/10.30631/jisacc.v2i2.1234Kata Kunci:
Rahn, PSAK 107, Pegadaian SyariahAbstrak
Penelitian ini bermaksud dapat memahami bagaimana penerapan akuntansi rahn, mengetahui kesesuaian penerapan akuntansi Rahn pada PSAK 107, dan memahami faktor yang mempengaruhi benar atau tidaknya penerapan akuntansi gadai syariah pada Pegadaian Syariah Cabang Jelutung Kota Jambi. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Sedangkan sifat penelitiannya adalah deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Data yang ditemukan dideskripsikan secara deskriptif dan dianalisis dengan menggunakan pemikiran induktif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan akuntansi gadai syariah (rahn) pada Pegadaian Syariah Jelutung Kota Jambi telah memenuhi PSAK 107 tetapi tidak seluruhnya, kemudian akad pada pegadaian syariah cabang Kota Jambi menggunakan Mu'nah Akad (pembiayaan jasa atas pemeliharaan barang jaminan di dalam akad rahn). Adapun faktor yang mempengaruhi adalah faktor internal.
Referensi
Adistya Isini dan Herman Karamoy. (2017). Evaluasi Penerapan Akuntansi Gadai Syariah (Rahn) Pada PT. Pegadaian (Persero) Cabang Manado. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 5 No. 2, 5.
Angrayni Angrayni, Andi Wawo, dan Puspita Hardianti Anwar. (2020).Interpretasi Penerapan PSAK No. 107 Pada Pegadaian Syariah Cabang Ujung Bulu.Jurnal Ilmiah Akuntansi Peradaban, Vol 6 No. 2, 6
Annisa Auditasari. (2017). Konsep dan Aplikasii Gadai Syariah (RAHN): Studi Kasus pada Bank Jabar Banten Syariah Cabang Bandung Dan BNI Syariah Cabang Jakarta Selatan.
Awaliyah Awaliyah. (2019). Penerapan Akuntansi Gadai Syariah (RAHN) di Pegadaian Syariah Cabang Kebun Bunga Banjarasin (Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Antasari). Diambil darihttp://idr.uin-antasari.ac.id.
Falahuddin dan IcutAprilia. (2017). Analisis Penerapan Akkuntansi Pembiayaan Ijarah berdasarkan Psak Nomor 107 Pada Pt Bank Indonesia Syariah Cabang Lhokseumawe. Jurnal Akuntansi keuangan Vol 5 No. 2
Hardi, E. A. (2021). MUSLIM YOUTH AND PHILANTROPHIC ACTIVISM The Case of Tangan Recehan and Griya Derma, 16(1) 15–29. https://doi.org/10.21274/epis.2021.16.1.15-29
Jefry Tarantang dkk. (2019). Perkembangan Sistem Pembayaran Digital pada Era Revolusi Industri 4.0 di Indonesia. Jurnal al-qardh, Vol 4 No.1, 60.
Lexy j. Moleong. (2005). Metode Penelitian Kualitatif. Vol 4
Nengsih, T. A. (2021). Jambi Province Economic Growth using Principal Component Regression in Islamic Economic Perspective. Kontekstualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 36(01). https://e-journal.lp2m.uinjambi.ac.id/ojp/index.php/Kontekstualita%0A
Nengsih, T. A., Nofrianto, N., Rosmanidar, E., & Uriawan, W. (2021). Corporate Social Responsibility on Image and Trust of Bank Syariah Mandiri. Al-Iqtishad: Jurnal Ilmu Ekonomi Syariah, 13(1), 151–170. https://doi.org/10.15408/aiq.v13i1.18347
Nur Hafifah Rini Rahayu Kurniati, dan Daris Zunaida. (2021). Analisis Penerapan Akuntansi Syariah dan Manfaat pada Pembiayaan Rahn Tasjily (Studi Kasus Pada Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Darumafatihil Ulum Jawa Timur). JIAGABI (Jurnal Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis), Vol 10, No.2, 4.
Rahmat Ilyas. (2020). Akuntansi Syariah Sebagai Sistem Informasi. JAS (Jurnal Akuntansi Syariah). Bandung. Vol 4 No. 2, 2.
Rizani Fahmi. ( 2018). Perilaku Tidak Etis Kecurangan Dalam Dunia Ekonomi. Malang.
Rosmanidar, E., Hadi, A. A. Al, & Ahsan, M. (2021). Islamic Banking Performance Measurement: a Conceptual Review of Two Decades. International Journal of Islamic Banking and Finance Research, 5(1), 16–33. https://doi.org/10.46281/ijibfr.v5i1.1056
Usdeldi, Nasir, M. R., & Ahsan, M. (2021). Meta Synthesis of GCG, SSB, and CSR On Islamic banking, performance and financial innovations. Iqtishadia, 14(1), 1–25. https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=ejlQBwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR7&dq=islamic+economics&ots=3S7cdvFBox&sig=FmbOIiOg3DIqJettaNLcung_d2U
Fatwa DSN No. 25/DSN/MUI/III/2002.
