Pengaruh Behaviorisme Dalam Kegiatan Library User Education di Perpustakaan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
Keywords:
Behaviorisme, PerpustakaanAbstract
Behaviorisme atau Aliran Perilaku (juga disebut Perspektif Belajar) adalah filosofi dalam psikologi
yang berdasar pada proposisi bahwa semua yang dilakukan organisme termasuk tindakan, pikiran, atau
perasaan dapat dan harus dianggap sebagai perilaku. Aliran ini berpendapat bahwa perilaku demikian
dapat digambarkan secara ilmiah tanpa melihat peristiwa fisiologis internal atau konstrak hipotetis seperti
pikiran. Behaviorisme beranggapan bahwa semua teori harus memiliki dasar yang bisa diamati, tetapi
tidak ada perbedaan antara proses yang dapat diamati secara publik (seperti tindakan) dengan proses
yang diamati secara pribadi (seperti pikiran dan perasaan). Partisipasi aktif peserta dalam Library User
Education mempengaruhi efektivitas proses pembelajaran berbasis behaviorisme. Library User Education
dari sudut pandang Behaviorisme bertujuan untuk membantu pengguna atau pemustaka memahami
konsep serta praktik penggunaan perpustakaan. Masalah utama dalam penelitian ini adalah mengevaluasi
efektivitas pendidikan pengguna perpustakaan dengan menerapkan teori pembelajaran Behaviorisme,
diukur melalui pre-test dan post-test pada peserta di UPT Perpustakaan UIN Sulthan Thaha Saifuddin
Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas penerapan teori Behaviorisme dalam Library
User Education di UPT Perpustakaan Universitas Jambi. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai pretest sebesar 54,97 dan post-test sebesar 78,02, yang menunjukkan bahwa pembelajaran melalui cara
behaviorisme efektif dalam mencapai tujuan, dibuktikan dengan peningkatan hasil belajar yang signifikan.