Pengaruh Terapi Okupasi (Dengan Teknik Melipat Kertas Origami dan Menggunting Kertas Berpola) terhadap Perkembangan Motorik Halus pada Anak Autis di Slb Negeri 2 Kota Jambi

Authors

  • Yuanita
  • Hardhea Safitri
  • Siti Lailatul Khasanah

DOI:

https://doi.org/10.30631/mauizoh.v7i1.48

Keywords:

Terapi Okupasi, Motorik Halus, Autis

Abstract

Penelitian ini membahas Pengaruh Pemberian Terapi Okupasi Terhadap Perkembangan Motorik Halus Pada Anak Autis Di SLB Negeri 2 Kota Jambi. Adapun tujuan dari penelitian yakni untuk melihat pengaruh pemberian terapi Okupasi terhadap perkembangan motorik halus pada anak Autis di SLB Negeri 2 Kota Jambi. Occupational therapy atau terapi Okupasi merupakan terapi yang digunakan untuk anak Autis dapat pula diterapkan untuk anak/orang dewasa yang mengalami Autisme, keterlambatan wicara, gangguan perkembangan dan keterlambatan tumbuh kembang lainnya. Terapi Okupasi bertujuan untuk membantu anak-anak yang mengalami masalah pada motorik halusnya. Terapi ini dapat dijadikan sebagai salah satu pilihan untuk mengupayakan peningkatan kemampuan fisik dan mental anak untuk mengikuti kegiatan yang melibatkan motorik kasar dan halus anak agar anak dapat mandiri dan dapat berkembang serta diterima ditengah masyarakat. Penelitian ini akan dilaksanakan di SLB Negeri 2 kota jambi. Metodologi yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain Pre-Eksperimental. Berdasarkan hasil analisis, perubahan nilai mean konsentrasi sebelum dan sesudah diberikan pengaruh Okupasi didapatkan nilai Pre-test yakni mean = 1,38 dan nilai Post-test mengalami perubahan yakni mean = 1,50. Adapun, hasil uji statistik diperoleh p value 0,024 yang artinya ada pengaruh Terapi Okupasi terhadap perkembangan Motorik Halus pada anak Autis di SLB Negeri 02 Kota Jambi tahun 2021.

References

A Muarifah & Nurkhasanah. N,. “Identifikasi Keterampilan Motorik Halus Anak.,” 2019. https://doi.org/10.26555/jecce.v2i1.564.

Dwi Nomi Pura. “Sers/Acfile:///C:/Uer/Downloads/7671-18151-1-PB.Pdf.,” 2019. sers/Acfile:///C:/Uer/Downloads/7671-18151-1-PB.pdf.

Iqbal Raffi. “Melatih Motorik Halus Anak Autis Melalui Terapi Okupasi,” 2018. ile:///C:/Users/Acer/ Downloads/9320-43075-1-PB%20(1).pdf.

Jati Rinakri Atmaja. Pendidikan Dan Bimbingan Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung: PT Remaja Rosda Karya, 2019.

Kemkes.go.id. “Hari Peduli Autisme Sedunia Pentingnya Pendampingan Dan Edukasi Bagi Anak Gangguan-Spektrum-Autisme-Ditengah-Pandemi-Covid-19.,” 2020.

Maielayuskha, Maielayuskha, and Ardiyansyah Ardiyansyah. “ANALISIS KOMUNIKASI KESEHATAN BIDAN DESA DALAM UPAYA PENCEGAHAN STUNTING.” MEDIAKOM 4, no. 2 (February 28, 2021): 114–21. https://doi.org/10.32528/mdk.v4i2.5851.

Munnal Hani’ah. Munnal Hani’ah, Kisah Inspiratif Anak-Anak Autis Berprestasi, (Yogyakarta: DIVA Press, 2015), Hal.79. Yogyakata: DIVA Press, 2015.

Nasir,dkk. Nasir,Dkk. Dasar-Dasar Keperawatn Jiwa: Pengantar Dan Teori, (Jakarta: Salemba Medika, 2011), Hal.55. Jakarta: Salemba Medika, 2011.

Praminta, A., D., & Christiana, E. “Pengaruh Kegiatan Menggunting Pola Terhadap Keterampilan Motorik Halus Anak Usia Dini Kelompok B Di Tk Islam Qoshrul Ubudiyah.” Paud Teratai, 2014.

Ratna Nugraheni dkk,. Perkembangan Anak Usia Dini, (Media Kesehatan Masyarakat Indonesia. Jakarta, 2012.

Soetjiningsih & Ranuh, G. Tumbuh Kembang Anak. Edisi 2. Jakarta: EGC, 2012.

Sunaryo Sunardi. Sunaryo Sunardi, Intervensi Dini Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Depdiknas, 2007.

Syadzwani Syaifudin. “Syadzwani Syaifudin, Pengaruh Terapi ABA (Applied Behavior Analysis) Terhadap Peningkatan Interaksi Sosial Pada Anak Autis 6-12 Tahun Di SLB PKK Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro.,” 2017. Diakses 2020 Maret 03;9(1): 44 52. Tersedia pada: http://jurnal.stikesmuhla.ac.id.

Yansyah, Ardi. “ANALISIS FAKTOR KEGAGALAN PROMOSI KESEHATAN DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF OLEH IBU BEKERJA.” Human Care Journal 5, no. 4 (2020): 1088–97.

Published

2022-06-15

Issue

Section

Articles