Review PEMANFAATAN KULIT BUAH RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) SEBAGAI INHIBITOR KOROSI

Authors

  • Lidia Gusfi Marni

DOI:

https://doi.org/10.30631/jssit.v1i1.4

Keywords:

Kulit Buah Rambutan, inhibitor, korosi

Abstract

Rambutan (Nephelium lappaceum L.) merupakan buah tropis sejenis pokok buah saka yang tergolong ke dalam family sapindaceae. Daging buah rambutan kaya antioksidan dan vitamin bagi tubuh manusia terutama vitamin C dan disukai oleh masyarakat karena bentuknya yang unik (berambut) dan rasa daging buahnya yang manis. Namun, konsumsi buah rambutan ini menyumbangkan limbah yang cukup besar, terutama pada kulit buah. limbah kulit buah rambutan yang cukup besar dapat diolah menjadi produk baru yang memiliki nilai ekonomis dan dapat mengurangi biaya pengolahan limbah tersebut. Pada beberapa penelitian, bagian rambutan yang dianggap limbah ini memiliki aktivitas bioaktif seperti antibakteri, antioksidan, antidiabetes hingga antikanker. Kulit buah rambutan banyak mengandung senyawa fenolik dan turunanya yang dapat dimanfaatkan secara efektif sebagai obat dan inhibitor korosi. Kulit buah rambutan sebagai inhibitor korosi dapat digunakan pada berbagai jenis logam seperti aluminum, baja dan besi serta pada berbagai media asam. Ulasan ini memberikan informasi mengenai sediaan fungsional dari kulit

Published

2023-05-27

How to Cite

Review PEMANFAATAN KULIT BUAH RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) SEBAGAI INHIBITOR KOROSI. (2023). JSSIT: Jurnal Sains Dan Sains Terapan, 1(1). https://doi.org/10.30631/jssit.v1i1.4