POLITIK MASYARAKAT PADA PEMILIHAN BUPATI 2020 DI KECAMATAN MARO SEBO ULU KABUPATEN BATANGHARI

Authors

  • Azamudin UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
  • Zikwan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
  • Akbar Imanuddin UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa yang menjadi preferensi politik masyarakat pada pemilihan Bupati 2020 di Kecamatan Maro Sebo Ulu Kabupaten Batanghari. Adapun rumusan masalah yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah apakah preferensi politik masyarakat pada pemilihan Bupati 2020 di Kecamatan Maro Sebo Ulu Kabupaten Batanghari. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah metode kualitatif dan jenis penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah observasi participant, wawancara mendalam, studi dokumentasi dan gabungan dari ketiganya yaitu triangulasi. Model analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Miles and Huberman, yaitu aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Sedangkan Aktivitas dalam analisis data dalam penelitian ini meliputi: (1) data reduction (reduksi data), (2) data display (penyajian data) dan (3) Conclusion drawing yaitu penarikan kesimpulan. Untuk menguji kebenaran penelitian, peneliti menggunakan tekhnik analisis data Deskriptif-Kualitatif. Deskriptif-Kualitatif yaitu menganalisis data yang diperoleh berdasarkan kenyataan kemudian dihubungkan dengan teori yang menunjang pembahasan, sehingga bisa menjelaskan sebab akibat yang mempengaruhi preferensi politik di Kecamatan. Indikator dalam penelitian ini adalah adanya perangsang, Karakteristik Seseorang, kepedulian dan partisipasi yang tinggi. Hasil penelitian mendapatkan ada empat indikator yang menjadi preferensi politik masyarakat, yaitu Adanya perangsang, Karakteristik seseorang, Kepedulian sosial, dan Status sosial yang tinggi. Dari keempat indikator tersebut yang paling dominan menjadi preferensi politik masyarakat adalah indikator adanya perangsang. Kesimpulan tersebut diperkuat oleh temuan: indikator perangsang 62%, karakteristitik 55%, kepedulian sosial 60%, dan status sosial sebanyak 16%. Faktor yang mempengaruhi pilihan masyarakat ada empat yaitu, faktor mobilisasi politik, faktor sosiologis, faktor psikologis, dan faktor rasional.

Published

2023-06-30

Issue

Section

Articles