PELATIHAN IBU-IBU PKK DESA TAMBANG BESI: PEMANFAATAN POTENSI DESA MELALUI LIDI SAWIT MENJADI ANYAMAN PIRING
DOI:
https://doi.org/10.30631/lokomotifabdimas.v1i1.1641Abstract
Salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat yaitu melalui menciptakan peluang usaha dalam kegiatan ekonomi pedesaan. Situasi ini mengisyaratkan pembangunan ekonomi layaknya dimulai dengan mendayagunakan sumber daya manusia dan sumber saya alam secara efisien dan efektif sehingga menghasilkan produksi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Desa Tambang Besi memiliki sumber daya alam berupa perkebunan kelapa sawit. Perkebunan kelapa sawit di desa Tambang Besi merupakan salah satu potensi utama desa tersebut. Luasnya perkebunan kelapa sawit yang ada di desa Tambang Besi berbanding lurus dengan banyaknya limbah yang dihasilkan seperti pelepah kelapa sawit. Limbah kelapa sawit seperti bagian batang, akar, daunnya, pelepah, dan lidi kelapa sawit dapat dimanfaatkan menjadi produk yang bernilai dan diminati pasar. Pada kegiatan PkM ini bertujuan melatih ibu-ibu PKK di desa Tambang Besi untuk memanfaatkan limbah kelapa sawit dalam hal ini lidi sawit. Pelatihan ini merupakan pelatihan untuk memberikan keterampilan kepada ibu-ibu PKK Desa Tambang Besi tentang cara menganyam lidi kelapa sawit menjadi kerajinan anyaman piring. Pertama pelatihan difokuskan pada pembuatan anyaman dasar. Selanjutnya, materi pelatihan difokuskan pada anyaman lanjutan untuk membentuk sebuah kerajinan anyaman piring, para peserta telah mampu menghasilkan anyaman secara utuh berbentuk piring. Kemudian dilakukan pendampingan dengan tujuan untuk memantapkan ketrampilan membuat anyaman dari lidi kelapa sawit dengan bentuk piring. Setelah dilakukan pendampingan peserta telah terampil membuat anyaman lidi sawit, dan menghasilkan anyaman piring yang cantik. Setiap kelompok sedikitnya menghasilkan 2 anyaman piring selama pelatihan. Dan diharapkan keterampilan ini dapat terus dikembangkan dan diajarkan kepada warga desa lainnya.
References
Irianti, M., Syahza, A., Asmit, B., Suarman, S., Riadi, R., Bakce, D., & Tampubulon, D. (2018). Peningkatan Pendapatan Masyarakat Melalui Pemanfaatan Limbah Lidi Kelapa Sawit Didesa Sepahat Kabupaten Bengkalis. Prosiding Seminar Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat.
Nasution, A., Handayani, S., Siringo-ringo, L., Agribisnis, P., Pertanian, F., & Teuku, U. (2018). Pendapatan petani kelapa sawit kecamatan tripa makmur kabupaten nagan raya. 1–14.
Suyitman, S., Warly, L., & Hellyward, J. (2019). Pengelolaan peternakan sapi potong ramah lingkungan. Jurnal Hilirisasi Ipteks.
Syahril, S., Noviar, H., Affandi, A., Damrus, D., & Badli, S. (2021). Integrasi Perkebunan Sawit Dan Peternakan Sapi Di Desa Teupin Panah Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat. Jurnal Pengabdian Agro & Marine Industry, 1(1).
Syahza, A. (2003). Paradigma baru : pemasaran produk pertanian abstrak pendahuluan. Jurnal Ekonomi.
Widyasanti, A., S.H., P., & S. N. P., D. (2016). Upaya Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Pembuatan Produk Sabun Berbasis Komoditas Lokal Di Kecamatan Sukamantri Ciamis. Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat, 5(1), 29–33.
Yati, A. (2018). Analisis pemberdayaan perempuan melalui simpan pinjam kelompok. Publikauma : Jurnal Administrasi Publik Universitas Medan Area.
Yulistria, R., Islami, V., & Susilawati, S. (2020). Pemberdayaan perempuan dan analisa peningkatan ekonomi keluarga melalui program pengembangan industri rumahan kekeba mini. Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Fitri kumala Dewi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat is published under the terms of Creative Commons Attribution 4.0 International License / Attribution - Non Commercial-Share Alike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0) This license permits anyone to copy and redistribute this material in any form or format, compose, modify and obtain these materials for any purpose, as long as they give credit to the author for the original copyright.







