Repsentasi Nilai Badunsanak Budaya Minangkabau Dalam Film Onde Mande (Analisis Semiotika Film)

Authors

  • Viona Juliani Futry UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
  • Ardiyansyah
  • Chandri Febri Santi UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Keywords:

Budaya, Film, Minangkabau, Representasi, Semiotika

Abstract

Penelitian ini menganalisis representasi nilai badunsanak dalam budaya Minangkabau melalui film Onde Mande, yang menggambarkan kehidupan masyarakat di sekitar Danau Maninjau. Nilai badunsanak mencerminkan solidaritas sosial, gotong royong, dan musyawarah yang melampaui hubungan darah. Dengan pendekatan semiotika Charles Sanders Peirce, penelitian ini mengkaji elemen visual, audio, dan naratif film menggunakan konsep triadik: representamen, objek, dan interpretant. Metode yang digunakan bersifat kualitatif deskriptif dengan teknik observasi mendalam, dokumentasi adegan, dan studi literatur. Hasilnya menunjukkan bahwa film ini menampilkan badunsanak tidak hanya sebagai simbol budaya, tetapi juga sebagai praktik sosial yang kontekstual dan relevan. Rumah gadang, pakaian adat, bahasa lokal, serta narasi kolektif menjadi tanda kuat dari nilai tersebut. Film Onde Mande berperan sebagai media hiburan sekaligus edukasi budaya, serta memperkaya kajian komunikasi budaya dan semiotika film. Kebaruan penelitian ini terletak pada fokusnya terhadap nilai badunsanak dalam sinema lokal serta penerapan komprehensif teori semiotika Peirce dalam analisis budaya Minangkabau.

References

Alamsyah, F. F. (2020). Representasi, Ideologi dan Rekonstruksi Media. Al-I’lam: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 3(2), 92–99. http://journal.ummat.ac.id/index.php/jail/article/view/2540

Aminah, S., Santi, C. F., Ismed, G. H. M., Fadhilah, S. R., & Ardiyansyah, A. (2024). Komunikasi Interpersonal sebagai Dasar Keharmonisan Keluarga: Studi di Desa Matra Manunggal. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(6), 1948–1964.

Anggraini, R. D., Ardiyansyah, A., Aminah, S., & Nurkhayati, A. (2024). Second Account Instagram sebagai Media Self Disclosure di Kalangan Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 24(2), 1104–1112.

Ardiyansyah, A. (2020). Review Of Context And Communication Content In Secondary Traditional Communities Secondary Village. SENGKUNI Journal (Social Science and Humanities Studies), 1(1), 37–45.

Efthariena, E., Widi Kirana, D., Dwi Putri, I., & Lestari, A. (2023). Representasi Budaya Batak Pada Film Induk Gajah. Journal of Comprehensive Science (JCS), 2(8), 1357–1364. https://doi.org/10.59188/jcs.v2i8.486

Inrasari, D. (2015). Representasi Nilai Budaya Minangkabau Dalam Film “Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk” (Analisis Semiotika Film). Universitas Islam Negeri Alaudin Makassar, 101. http://repositori.uin-alauddin.ac.id/1236/1/Dewi Inrasari.PDF

Kasim, S., Untuk, R., Syarat, M., & Memperoleh, S. (2023). Skripsi Fauzan Azhiima. 1(6116).

Majid, A. (2020). Representasi Sosial dalam Film “Surat Kecil Untuk Tuhan” (Kajian Semiotika dan Sosiologi Sastra). Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia, 2(02), 101. https://doi.org/10.30998/diskursus.v2i02.6668

Pfisterer, U. (2019). Semiotik. In Metzler Lexikon Kunstwissenschaft (pp. 408–413). J.B. Metzler. https://doi.org/10.1007/978-3-476-04949-0_117

Rahayu, D. I., Ardiansyah, A., Al-hafiz, M., & Novealdi, H. (2023). Postingan Instagram Sebagai Media Self Disclosure Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Jambi. Jurnal Perspektif, 6(3), 289–299. https://doi.org/10.24036/perspektif.v6i3.784

Rahmat, W., & Maryelliwati. (2019). Minangkabau (Adat, Bahasa, Sastra dan Bentuk Penerapan).

Sumiadji, B. (2023). Representasi Nilai Budaya Minangkabau Dalam Film Salisiah Adaik (Analisis Semiotika Film). UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYAHTULLAH.

Tri Putra Millania, M., Arfan, Novia Maulana, A., & Febri Santi, C. (2024). Representasi Maskulinitas: Studi Analisis Semiotika Terhadap Iklan MS Glow For Men. MAUIZOH: Jurnal Ilmu Dakwah Dan Komunikasi, 9(1), 73–91. https://doi.org/10.30631/mauizoh.v9i1.98

Zurwanty, R. H., Fatmariza, F., & Dewi, S. F. (2021). Penguatan nilai-nilai lokal masyarakat Minangkabau dalam pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan Aplikasi, 8(1), 154–162. https://doi.org/10.21831/jppfa.v8i2.38801

Downloads

Published

2025-07-28